Selasa, 03 Juni 2014

SPEEDSPARKS
Piggyback Fuel Controller
with
Injector and RPM Monitor

Untuk Semua Motor Injeksi 1 dan 2 Silinder

Applicable for Honda CB150, CBR150/250, Beat, Scoopy, Spacy, Vario, Verza, Yamaha Mio J, Mio Soul GT, GT125, Old Vixion, New Vixion, Suzuki Next, Kawasaki Ninja Mono, Ninja 250 FI, KLX250, Vespa-Piaggio, etc.

Advanced engineering eliminates the need for complicated computer programs and interfaces.

Everything is controlled directly on:
Speedsparks Fuel Controller with Injector and RPM Monitor!



Speedsparks Fuel Controller with Injector and RPM Monitor adalah piggyback yang berfungsi mengatur jumlah semprotan (injeksi) bahan bakar minyak melalui injector. Dengan cara mengurangi atau menambah durasi injector (injector duration) dari ECU mulai dari -20% sampai dengan +50%.

Pengaturan debit bahan bakar dapat dilakukan pada tiga rentang RPM, yaitu RPM Low (0 - 3000 RPM), RPM Middle (3000 - 7000 RPM) dan RPM High (7000 - 20.000 RPM). Dilengkapi dengan Injector Monitor yang berisi informasi mengenai Injector Duration dan Injector Duty Cycle untuk memantau kinerja injector, serta RPM Monitor.

Karena tidak menggunakan software maka tidak diperlukan komputer, laptop atau remote untuk pengaturan, cukup dengan menggunakan obeng min yang sesuai untuk memutar 3 buah potensio sesuai rentang RPM seperti penjelasan di atas.

Untuk keterangan lebih lanjut silakan hubungi dealer-dealer berikut:




SSK MOTORSPORTJl. Raya Pekayon 132, Bekasi Selatan
Telp. 021-82420363, HP: 0838-7289-7012

JODDY MOTOR (JDM PROJECT)
Jl. Pangkalan Jati Raya 1a, Jatiwaringin, Kalimalang, Jakarta
Telp. 021-86601686, 021-94482055

E R I C  Gading Serpong, Jakarta
HP: 0818-0703-1343

ROLED CUSTOM Jl. Nusa Indah Raya No.65 (samping Laundry Hijau)
Galaxy Jaka Setia, Bekasi Selatan
WA: 0858-9167-1400  HP: 0898-9310-487

DED’S Garage Jl. Unta Raya no. 82, Semarang
HP: 0813-2502-8899, 0877-3182-0889

BERKAT MOTORSPORT KAWASAKI
jl. Sukamenak 167, Cibaduyut, Bandung
Telp/ fax: 022-5420793 BB: 7C745801
HP: 0821-2638-0900 BB: 75EC9E33

Mas Gisik Untung Surabaya
HP/WA: 0857-3101-7314

Prima Motorsport Jl. Imam Bonjol 188, Denpasar
HP: 0852-3950-3200

Mas Himawan Jogjakarta
HP: 0852-1606-3929


 atau klik brosur dibawah ini:




Istilah-istilah:

Injector Duration adalah waktu dimana injector terbuka penuh menyemprotkan bahan bakar (dalam satuan mili second).

RPM adalah kecepatan mesin dalam Rotation Per Minute.

F-CUT adalah tanda injector menutup atau tidak bekerja dalam waktu tertentu karena perintah ECU, misalnya pada saat throttle atau grip gas ditutup.

Injector Duty Cycle adalah perbandingan lama waktu ON (injector bekerja) berbanding dengan total lama waktu ON + OFF. 

Contoh: Jika duty cycle menunjukkan 0% berarti injector tidak bekerja sama sekali dan jika duty cycle menunjukkan 100% berarti injector bekerja terus menerus (ON terus).

25 komentar:

  1. Harga net saat ini rp. 900.000.
    (Harga bisa berubah sewaktu-waktu)
    Thanks

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wah mending ganti ecu racing aja nih,hrg sm yg J..k..N 5

      Hapus
  2. Harga dah termasuk pasang kan bos? Untuk daerah bekasi ada nggak ya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Maaf, harga belum termasuk ongkos pasang atau kirim. Di Bekasi bisa memilih dealer yang terdekat di atas. Terimakasih

      Hapus
  3. Ini bisa buat unlimited rpm juga?

    BalasHapus
  4. halo bos saya mau nanya kebetulan saya salah satu pengguna speedsparks di vario 125...alasan saya pasang speedspark karena motor telah melakukan upgrade dan busi selalu berwarna putih...setelah saya pasang saya set low 3% med 25% high 30%...busi tetap berwarna putih dan walaupun saya set lebih tinggipun busi tetap putih...seakan akan power tetep di cut oleh oxygen sensor yang membawa AFR yang terlalu basah...yang ingin saya tanyakan. adalah speedspark V2 ini apakah hanya mengatur durasi semprotan bahan bakar tanpa memperhitungkan bacaan AFR dari oxsygen sensor karna kalau saya lihat yg dipotong adalah jalur ECU ke Injector saja???jadi berapapun setelan saya buat rich...ECU akan selalu mengembalikan AFR ke kondisi Ideal...

    BalasHapus
    Balasan
    1. FYI, secara teori di sistem injeksi Vario, ecu akan bekerja secara 'close loop' pada RPM rendah hingga sekitar 2000 RPM, artinya pada rentang inilah oxygen sensor bekerja, karena tujuan utamanya adalah untuk kontrol emisi gas buang yang sesuai dengan ketentuan. Diatas 2000 RPM atau lebih tinggi ecu akan bekerja secara 'open loop' artinya input dari oxygen sensor akan diabaikan.

      Mengukur AFR tidak bisa semata mata dilihat dari warna busi saja, artinya dibutuhkan AFR meter data logger yang akurat pada rentang RPM yang akan di ambil datanya.

      Tentu saja kalau mesin dijalankan dibawah 2000 RPM oxygen sensor akan bekerja dan ecu akan selalu memerintahkan AFR untuk berada di sekitar 14.7:1.

      Mudahnya silahkan dilepas Speedsparksnya dan bandingkan tenaganya sebelum dan sesudah memakainya dengan bantuan dynotest dan AFR datalogger tentunya.

      Terimakasih

      Hapus
  5. nah...masalahnya ketika kita full throttle...pilihan kurva yang di pakai pada saat open loop(jika memang benar) adalah berdasarkan bacaan AFR pada kondisi ideal...di ECu sendiri kan panyak kurva yg jadi pilihan pada saat mesin bekerja...akhirnya sekarang speedspark saya kombinasikan dengan oxygen manipulator...yang hasilnyaaa...mantabsss...mau loncat melulu bawaanya...sekarang saya stel di 0%,3%,15%...dengan oxygen sensor mid to low step 4...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mantabss masbro. Boleh saja diaplikasikan dengan alat lain yang tidak bertentangan fungsinya. Dan kebetulan sudah puluhan Vario yang membeli dan memasang piggyback Speedsparks Fuel Controller ini tanpa bantuan alat lain sudah merasakan manfaatnya dengan baik.

      FYI, kalau saat full throtthle atau wide open throttle dan ecu diasumsikan memerintahkan AFR untuk di kondisi ideal 14.7:1 ya tentu saja Vario Anda nggak akan bisa lari atau akselerasi lemot. Coba saja buktikan dengan mengukurnya memakai AFR meter yang benar dan akurat. Hasil riset kami di seluruh motor atau mobil injeksi pada saat gas diinjak atau wide open throttle AFR motor standar akan berada di sekitar 13:1 agar diperoleh tenaga dan torsi yang memadai.

      Karena kondisi ideal 14.7:1 ini sebenarnya adalah untuk kontrol emisi gas buang dan berlaku efektif pada saat RPM rendah atau saat mesin stasioner.

      Terimakasih

      Hapus
  6. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  7. Gan bisa buat nibja 250 fi ? Ane bisa beli dimana di daerah bekasi ? Dan dimana ane bisa pasang dan.setting sekalian ? Need fast.respon 08968299136 thx

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bisa. Hubungi dealer Bekasi di atas. Terimakasih

      Hapus
  8. Gan mau tanya ini cbr 150 pake %an berapa ya? Buat standart harian. Ane bingung mau muter muter takut salah lagi.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Setiap motor meski merek sama bisa punya stelan mapping yang berbeda bro. Karena AFR (Air Fuel Ratio) atau campuran udara dan bensin yang optimum untuk tiap motor juga berbeda, belum lagi suhu lingkungan dan ketinggian dari muka laut juga mempengaruhi stelan. Umumnya kalau CBR150 standar pabrik di Jakarta biasanya cukup dengan stelan: 3% 4% 5%. Terimakasih

      Hapus
  9. Gan bisa di bantu untuk vario 125 FI mesin standard udah ganti knalpot racing kalau untuk speedsparks settingan yg pas berapa persen low? Med? High?

    BalasHapus
  10. Untuk ninja 250 fi stocknya ada om?
    Sama harganya berapa?
    Makasih...

    BalasHapus
  11. Min . Untuk cbr 250rr berpaa? Lokasi dimana untuk daerah bekasi timur?

    BalasHapus
  12. Kalau sudah pakai speedspark piggyback ini, apakah masih perlu pakai o2 manipulator lagi? Untuk aerox 155

    BalasHapus
  13. Min
    Mau nnya klo untuk R15 vva bisa tidak ya...krn saya menggunakan merek lain untuk putaran bawah masih nembak2...saya sudah pke knalpot racing

    BalasHapus
  14. speedSparks cotrorel,speedSparks piggyback,speedSpark IZY,SpeedSparks 02,SpeedSparks aki,speedSparks Coil ,Salam Satu Aspal Dari jawa Timur PONOROGO Menyapa,saya memakai semua pruduk speedSparks,dari tahun 2017 awal,dan sampai sekarang G ada kendala cuma di bensin agak boros dikit

    BalasHapus
  15. Saya purwono.. Motor vario 125 sudah boreup ke 150 sudah cam shaft, porting polish dan pake Tb cb150R dan sekarang sudah pake speedspark full controller V2.. Tp knalpot masih nembak.. Dan ditarikan jarum speedometer 80.. Slalu ketahan.. Kira2 penyebab ny apa ya mon.. Mohon bimbingannya... Thanks

    BalasHapus
  16. Adakah perlu untuk memekai Speedsparks fuel controller sekiranya saya sudah memakain speedsparks open Lopper?

    BalasHapus
  17. ada yang tau gak settingan yang pas buatmotor vespa gts 150 cc, dengan kondisi kenalpot udah di ganti recing, soalnya gw belom nemuin titik asiknya nih, kalo ada yang punya pengalaman di sharing ya..

    BalasHapus